Fakfak.1Detik.Info-
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Fakfak nomor urut 2, Samaun Dahlan, S.Sos.,MAP - Drs. Donatus Nimbitkendik, MTP, dengan akronim SANTUN, merupakan satu-satunya rival pasangan calon petahana di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Fakfak tahun 2024.
SANTUN tampil dengan tagline Perubahan yang tentu saja lahir dari sebuah kajian atas kondisi riil yang di alami masyarakat Kabupaten Fakfak dari berbagai aspek pembangunan.
Jika dilihat dari rekam jejak, baik Samaun maupun Donatus, punya perjalanan karier yang panjang di Pemerintahan. Yang tentu saja mendukung tagline tersebut.
Samaun, diketahui sempat menjabat Kepala Dinas PUPR Kabupaten Fakfak dan dalam jabatan tersebut, sejumlah karya nyata telah di torehkan dalam kemajuan Fakfak. Misalnya, Pembangunan Bandar Udara Siboru, Ruas jalan Fakfak-Bomberay, Pasar Torea, Pasar Ikan Tanjung Wagom dan lain-lain.
Sedangkan Donatus sendiri pernah berkarier di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Fakfak, pernah sebagai Staf Khusus Bupati Fakfak dan pernah di Dinas Pariwisata sebelum akhirnya menjadi Wakil Bupati Fakfak 1 periode.
Dari catatan karier tersebut, mustahil jika kemudian tagline Perubahan yang digembar-gembor pasangan SANTUN ini, gagal diwujudkan.
Ketua Tim Pemenangan SANTUN, Saleh Siknun, SE, menilai, Samaun Dahlan - Donatus Nimbitkendik merupakan pemimpin yang sudah berpengalaman dan teruji sehingga mampu membawa perubahan bagi Kabupaten Fakfak.
Saleh, Anggota DPR Papua Barat terpilih hasil Pileg 2024 Dapil Fakfak dengan perolehan suara terbanyak ini meyakini, Samaun - Donatus mampu dengan cepat membawa perubahan bagi Kabupaten Fakfak.
"Saya mau sampaikan hari ini bahwa kita butuh perubahan yang cepat. Bagaimana perubahan itu bisa cepat, maka kita butuh pemimpin yang berpengalaman, pemimpin yang teruji."ujar Saleh Siknun, di hadapan ratusan warga Kampung Dulanpok beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Samaun Dahlan dalam orasi politiknya di hadapan warga Kampung Nemewikarya, jumat (27/9) sore, dalam agenda kampanye terbatas menegaskan, dirinya dan Donatus berkomitmen membangun Fakfak sesuai tagline perubahan.
"Perubahan pertama yang kami lakukan adalah bagaimana merencanakan dengan baik struktur APBD kita yang Rp.1,3 triliun itu untuk kesejahteraan rakyat Fakfak."
'Karena itu, perubahan pertama adalah, pembahasan APBD jangan terlambat. Sidang harus tepat waktu. Kedua, kesejahteraan pegawai. TPP sekarang lagi terjun bebas. Kami akan naikan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dan pembayaran lancar setiap tanggal 15. Ketiga, biaya kesehatan gratis dan juga makan gratis bagi dua anggota keluarga yang mendampingi pasien di rumah sakit. Keempat, beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa berprestasi dan kurang mampu." ujar Samaun Dahlan. (Ar)
0 Komentar