Masyarakat Petani Kecamatan Mekakau Ilir Mengeluh Terdaftar di Alokasi Tidak Dapat Pupuk Subsidi

Oku Selatan, 1detik.info -

Petani di kecamatan mekakau ilir merasa di rugikan akibat tindakan oknum pengecer di duga melakukan penyelewengan pupuk subsidi. Senin (16 September 2024).


Pupuksubsidi yang seharusnya di peruntukhkan bagi petani di setiap wilayah yang terdaftar dalam kelompok tani dan memiliki ( E KTP) serta  ( E RDKK )itu harus mendapat pupuk subsidi sesuai  ( rencana depenetip kebutuhan kelompok ) berdasarkan peraturan kementerian pertanian (kementan) tahun, 2022 distributor atau pengecer menjual pupuk subsidi di atas  harga eceran tertinggi (HET) akan di cabut izin nya dan di pidanakan lebih lagi kalau pupuk subsidi nya yang di selewengkan.


Kelompok tani suka jaya desa galang tinggi terdaftar di alokasi  memiliki kartu tani keluh kan, tidak mendapat pupuk subsidi di kios pengecer karia bakti.


Salah satu warga masyarakat petani desa galang tinggi yang tidak di sebut kan nama nya dalam keterangan nya kepada awak media ia di kebun  mendapat impo melalui radio grup orari hembawan dari pengecer ,dengan ketua kelompok tani lain nya kartu tani buku tabungan harus di kumpulkan  untuk mendapatkan pupuk subsidi , setelah pulang dari kebun saya mengantarkan kartu tani buku tabungan kepada orang yang Menyampaikan himbauan.


Beberapa minggu kemudian warga pemilk kartu tani kembali menyabangi orang yang menerima kartu tani sesampainya di kediaman yang menerima kartu tani pemilik kartu tani bertanya bagaimana perkembangan nya kartu tani kita di kumpul kan suda bisa menebus pupuk, si penerima kartu tani menjawab kartu tani dan buku tabungan suda di ambil oleh pengecer.


Hari berikutnya nya pemilik kartu tani langsung menemui pengecer di rumah kediaman nya ia bertanya suda ada pupuk pengecer menjawab coba cek dulu di data itu pemilik kartu tani tersebut langsung mengecek data yang di berikan oleh pengecer setelah di cek pemilik kartu tani tidak ada nama nya di situ pengecer berkata kalau tidak ada nama di situ berarti kamu tidak dapat pupuk subsidi.


Pemilik kartu tani kembali bertanya kepada pengecer data ini tulisan tangan yang terdaftar  48 orang bagaimana saya akan dapat pupuk atau tidak, pengecer menjawab kamu dapat, mau pupuk apa kamu, jawab pemilik kartu tani itu seandainya di data saya ada ponska atau orea saya mau milih ngambil orea saja karena kita pakai mutiara.


Lanjut pengecer tunggu la saja punya kamu saya antarkan tunggu la di rumah pemilik kartu menjawab kalau saya memang dapat uang nya saya bayar langsung ,pengecer menolak untuk di bayar duluan nanti saja setelah pupuk nya ku antar kan.


Pemilik kartu tani menunggu kapan pengecer mengantarkan pupuk ,ternyata dari awal tahun 2024 sampai sekarang saya tidak mendapat pupuk subsidi di kios pengecer bahkan kartu tani buku tabungan sampai sekarang masih di tahan oleh oknum pengecer tersebut,tidak di kembalikan.


Pada hari jumat, 13 September, 2024 Petani yang terdaftar di alokasi tidak dapat pupuk subsidi menyambangi ppl di rumah kediaman nya bersama tim kontrol sosial saat di konfirmasi ppl menjelaskan ppl tidak tau tentang pendistribusian pupuk subsidi ke petani dan tidak ikut campur dia menegaskan tugas ppl hanya mendampingi masyarakat petani  di bidang pendataan juga ppl mengatakan penyaluran pupuk subsidi ada petugas nya di bidang pengawasan yaitu tem virval.


Berdasarkan keterangan masyarakat kelompok tani desa galang tinggi pupuk subsidi di duga dijadikan ajang bisnis,di manfaat kan oleh oknum pengecer untuk meraih keuntungan pribadi, dugaan penyelewengan ini memerlukan tindakan tegas oleh pihak yang berwenang agar pupuk subsidi benar benar sampai ke tangan petani yang membutuh kan pengawasan dan penegakkan hukum yang lebih ketat supaya tidak terjadi lagi kejadian serupa, masyarakat petani bisa sejahtera.


(Turisman)

0 Komentar

Lowongan Wartawan oleh Media 1detik