Demo Aksi Mesum Camat di Demo Masyarakat Jayakerta Begini Penjelasannya

Karawang, 1 detik.info -

Ratusan Forum Pemuda Masyarakat Jayakerta bersatu, gelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Camat Kecamatan Jayakerta. Perihal dugaan oknum Camat berinisial G yang mesum di dalam mobil pada halaman Rumah Sakit Hastine Rengasdengklok. Rabu (11/09/2024).


Dalam aksi nya, masyarakat Jayakerta melalui Forum pemuda Jayakerta bersatu menuntut pada Camat Jayakerta untuk klarifikasi pada masyarakat Jayakerta, namun camat tidak berani hadir.


Aksi masyarakat pun di sambut dan di terima langsung oleh  pihak perwakilan Kecamatan Jayakerta Ana Sukarna. Sekcam Kecamatan Jayakerta. Sekda Kabupaten Karawang dan perwakilan Kepala Dinas Kesehatan. Turut pula di hadiri oleh Kapolsek Rengasdengklok Polres Karawang. audensi di lanjut di dalam aula Kantor Kecamatan Jayakerta.


Dalam tuntutan nya, perwakilan masyarakat Forum pemuda Jayakerta bersatu. meminta agar Camat Jayakerta mengklarifikasi secara langsung namun camat tersebut tidak ada klarifikasi,ketika terbukti melakukan mesum di parkiran RS Hastien. Oknum camat tersebut segera di pecat, karna sudah mempermalukan marwah warga kecamatan jayakerta.


"Kami meminta pihak sekda agar tegas dan segera pecat camat jayakerta, karena sudah mempermalukan marwah kecamatan jayakerta". Pinta Dede Jalaluddin Sekretaris Forum Pemuda Jayakerta Bersatu.


Sementara itu, Derry Sekretaris BKSDM Pemerintahan Kabupaten Karawang pun menjelaskan dan membenarkan bahwa saudara Gunawan selaku camat ini sudah di nonaktifkan dan kini menjadi staf pemerintahan kabupaten.


"Baik kami jelaskan dan kami informasikan bahwa saudara Gunawan yang tadi nya menjabat sebagai Camat sudah di nonaktifkan jabatan di Jayakerta menjadi staf pemerintahan". Kata. Derri perwakilan BKSDM Karawang. 


Derry Sekretaris BKSDM Karawang menbahkan, Kami selaku perwakilan dari BKSDM Karawang. Kami menunggu dari temen temen masyarakat Jayakerta. Kalau memang ada bukti bukti terhadap oknum Camat yang diduga melakukan tindakan asusila kami membuka ruang, ujarnya.


"Dan semua temen - temen media kalau memang memiliki bukti Monggo. Kami tunggu dikantor BKSDM untuk menyerahkan buktinya.Karena,Sampai saat ini kami lakukan pemeriksaan kuatir ada pemberitaan yang tidak tepat ya itulah, kami tunggu bukti buktinya". Tutur Dery Sekretaris BKSDM Karawang.


Lebih lanjut Derry Untuk sementara kami memanggil baru sekali yah,  waktu saat kejadian hari Rabu sore. Memang beliau mengakui, tapi kalau untuk kejadian didalam mobilnya beliau tidak mengakui, makanya ini yang kami perdalam. Nanti itu dibuktikan ketika hasil pemeriksaan - pemeriksaan.


"Untuk selanjutnya kami saat ini sudah melakukan pembentukan tim khusus untuk memeriksa kejadian ini. Jadi nanti ada tim inspektorat dan BKSDM, Bahkan dari Dinas Kesehatan. Kalau memang terbukti karena PP 94 disini pasal 5 huruf f Itu bisa dilakukan sanksi berat, dari penurunan jabatan sampai ke tingkat pemberhentian". Ungkap Derry. Saat diwawancara di aula Kecamatan Jayakerta.


(Siti Idawati)

0 Komentar

Lowongan Wartawan oleh Media 1detik