Samaun Dahlan Tegaskan Tak Akan Ganggu Gerindra Bila...?

 

Fakfak.1Detik.Info-

Perebutan rekomendasi Partai Politik jelang perhelatan pesta demokrasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Fakfak periode 2024-2029 semakin menarik untuk di simak. 

Secara khusus lobi-lobi Politik yang dilakukan dua rival Pilkada 2020 yang berpotensi kembali bertarung di Pilkada 2024.

Mereka adalah Bupati Petahana, Untung Tamsil, S.Sos.,MSi dan Samaun Dahlan, S.Sos.,MAP. Keduanya pernah menjadi rival di pilkada sebelumnya dan saat ini sedang menunjukan kemampuan lobi dan manuver politik masing-masing guna memperoleh rekomendasi Parpol sebagai tiket menuju Pilkada nanti. 

Setelah Untung Tamsil di kabarkan memperoleh surat tugas dari Partai Demokrat tanpa mendaftar melalui proses penjaringan yang dilakukan DPC Partai Demokrat (PD) Kabupaten Fakfak, mendapat tanggapan dari Samaun Dahlan yang mendaftar mengikuti proses penjaringan di Partai tersebut. 

Dengan santun, mantan kepala dinas PUPR era Bupati Mohamad Uswanas ini merespon pertanyaan awak media. 

"Persoalan surat tugas di dalam suatu partai bisa beberapa orang yang mendaftar itu mendapat surat tugas. Saya juga mungkin surat tugas ada juga, tapi saya pikir kalau surat tugas biasa ajalah. Bukan istimewa. Belum sah. Kalau rekom baru sah".ujarnya kepada awak media di Sekretariat DPD PKS Kabupaten Fakfak, kamis (23/5) siang. 

Lanjut, Samaun Dahlan mengatakan, dengan kemampuan lobi yang dimiliki, masih berpeluang memperoleh rekomendasi PD dan Partai lainnya. 

"Bagi saya semua punya peluang. Soal partai politik ini, tinggal pintar-pintar. Siapa yang lincah bermain yah dia punya peluang. Tetapi kalau ada yang sudah duluan ya kita harus hormat".tuturnya.

Samaun Dahlan berharap, perebutan rekomendasi Partai Politik oleh bakal calon kandidat tetap mengedepankan etika. 

"Saya juga selalu menghormati kok. Kalau Partai lain seperti Gerindra, saya hormat kok. Nggak akan mungkin saya masuk kesitu. Tapi saya jangan di ganggu juga di golkar. Bila saya diganggu, ya mohon maaf saya harus melangkah untuk menganggu juga. Politik itu kalau saling menghormati jauh lebih baik. Kalau saling menggangu justru saya lebih suka. Bukan sombong, pengalaman memborong partai sudah pernah saya lakukan".pungkasnya. (Ar) 



0 Komentar

Lowongan Wartawan oleh Media 1detik