Pematang Siantar,1Detik -
Berawal dari curhatan Riski Sembiring pemilik warung M Warki kepada pelanggan nya seorang awak media online Hunter News Ricardo Marpaung menceritakan keberadaan sarang tawon tergantung di ranting pohon kayu besar di didepan warung nya.
Kata Riski kepala Ricardo keberadaan sarang tawon tanah itu sudah 2 bulan lamanya hingga memakan korban sala seorang warga sekitar.
Selanjutnya Ricardo bersama Riski mengecek keberadaan sarang tawon tanah itu sedang tergantung di ranting pohon singkat cerita Ricardo pun langsung bergerak ke kantor Lurah Dwikora guna melaporkan hal tersebut.
Sesampainya di kantor lurah Dwikora yang tidak jauh dari lokasi pohon kayu besar itu Rabu 2/3/2024 sekira pukul 12.08 wib PLT Lurah Sam Situngkir sedang berada di kantornya
Ricardo pun melaporkan perihal ada nya sarang tawn tanah bersarang di ranting pohon kayu besar sudah 2 bulan lamanya hingga memakan korban seorang warga sekitar, mendengar laporan itu lurah menanggapi nya dengan sangat serius.
Rasa kwartir akan keselamatan warga nya agar tidak ada lagi korban selanjutnya lurah bersama Ricardo bergegas gerak cepat langsung terjun menuju lokasi.
Sesampainya di lokasi untuk memastikan loparan tersebut lurah bersama Ricardo juga Riski Sembiring melihat ke ranting pohon, pohon kayu besar itu ,tidak mau berlama-lama Sam pun melakukan tindakan dengan menelpon Kadis Damkar.
Mendapat panggilan telepon dari Lurah Dwikora Robet Samosir selaku kepala dinas Pemadam Kebakaran Kota Pematang Siantar lansung perintahkan anggota nya petugas Damkar Siantar untuk terjun ke lokasi tempat kejadian yang berada di jalan Surabaya ujung kelurahan Dwikora Kecamatan Siantar Barat Kota Pematang Siantar tepatnya di depan Gudang Stasiun Kereta Api Indonesia Jln Kartini atau didepan warung M Warki.
Tidak menunggu waktu lama beberapa petugas damkar pun tiba di lokasi dan bersama lurah Dwikora Sam Situngkir mengecek sarang tawon itu sembari berdiskusi untuk menyusun strategi cara untuk melakukan evakuasi tersebut dan Lurah bersama petugas damkar sepakat evakuasi di laksanakan pada malam hari pada pukul 20.00 wib.
Dipimpin Kabid Damkar Rayun Sipayung beserta petugas damkar tiba di lokasi membawa peralatan lengkap dengan 2 unit mobil, 1 unit mobil pemadam kebakaran dan 1 lagi mobil evakuasi. selang waktu 5 menit kemudian Lurah Sam Situngkir pun tiba.
Pelaksanaan eksekusi langsung di lakukan dimulai dengan cara membakar sarang tawon tersebut disaksikan warga sekitar, setelah sarang tawon terbakar
semuanya lalu air dari mobil pemadam kebakaran melalui selang disemprot kan ke sarang tawon tersebut
Dalam tempo kurang dari satu jam petugas pemadam kebakaran berhasil memusnakan sarang tawon tanah itu , semua warga yang menyaksikan pun mengucapkan alhamdulilah bersyukur karena rasa kwartir terkena sengatan pun hilang sembari bertepuk tangan sebagai bentuk apresiasi kepada petugas damkar
Sebelum bergerak meninggalkan lokasi, seluruh petugas damkar dan lurah berserta warga yang melaporkan berfoto bersama sekaligus memberikan sepatah dua kata ucapan terimakasih sebagai bentuk apresiasi kepada petugas damkar.
( Apul.s)
0 Komentar