Kondisi Jembatan di Jalan Lingkar Simpang Gugung - Panggautan (Desa Tunas Karya) sudah beberapa kali diperbaiki secara swadaya oleh masyarakat |
Mandailing Natal, | 1detik.info - Jembatan yang terletak pada akses Jalan Lingkar Simpang Gugung - Panggautan di Desa Tunas Karya Kecamatan Natal Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara yang rusak parah akibat diterjang banjir beberapa tahun yang lalu, dan hingga kini luput dari perhatian Pemerintah Daerah (Pemda) Mandailing Natal (Madina) untuk diperbaiki ataupun dibangun kembali, akhirnya Jembatan yang sangat vital bagi masyarakat ini diperbaiki secara swadaya masyarakat, pada Minggu (7/4/2024).
Sejumlah masyarakat Pengguna Jalan dan Jembatan milik Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mandailing Natal ini, sangat mengeluhkan kondisi tersebut, sementara akses Jalan dan Jembatan ini merupakan akses kebutuhan bagi masyarakat termasuk para pelajar.
Salah seorang Sopir Mobil Dump Truck bernama Nanda (25) yang mengatakan, "kami sangat kecewa dengan kondisi Jembatan yang tak kunjung diperbaiki dan dibangun oleh Pemerintah, padahal buruknya kondisi Jembatan itu sudah lama, dan malah sangat rawan amblas, serta berpotensi membuat kenderaan bermotor yang melintas jadi terjatuh ke bawah Jembatan, namun tak juga mendapatkan perhatian dari Pemerintah Mandailing Natal untuk diperbaiki, "ucapnya.
"Kondisi Jembatan ini yang tak kunjung diperbaiki dan dibangun oleh Pemerintah ini sudah bertahun juga dibiarkan. Kondisi ini sangat berpotensi membuat kenderaan bermotor yang melintas jadi terjatuh ke bawah Jembatan, namun hal itu tak juga mendapatkan perhatian dari Pemerintah Mandailing Natal untuk segera dilakukan perbaikan", ungkap Nanda.
Sementara itu, demi kelancaran transportasi Jalan yang terletak di Desa Tunas Karya Kecamatan Natal dimaksud, Pemilik usaha Toko Ari Natal Beton turut andil memperbaiki Jembatan tersebut bersama masyarakat dengan cara swadaya, Toko Ari Natal Beton turut berpartisipasi membantu menyumbangkan sejumlah material dan mobil pengangkutan untuk kebutuhan perbaikan jembatan itu.
"Kita prihatin atas kondisi ini, bersama mas Joko dan juga Pemdes Tunas Karya serta beberapa warga turut membantu melakukan perbaikan. Kita turut berpartisipasi memberikan sumbangsih material dan mobil pengangkutan untuk kebutuhan perbaikan jembatan secara swadaya bersama masyarakat, hal itu kita lakukan demi kelancaran arus transportasi secara umum bagi masyarakat pengguna jalan dan jembatan tersebut, demi membantu kepentingan masyarakat secara umum"ucap Ari.
Dengan ini, sambung Ari, muda-mudahan selanjutnya jembatan ini dapat menjadi perhatian bagi Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal, khususnya Dinas PU untuk dilakukan Perbaikan maupun pembangunan yang permanen sebagaimana yang dibutuhkan masyarakat dan para pelajar," pungkasnya.
Penulis : Iskandar
0 Komentar