1Detik.online - Kasus penipuan yang dialami Jessica Iskandar hingga saat ini masih belum menemukan titik terang. Meski sidang sudah digelar, hingga kini Christopher Stefanus Budianto yang telah ditetapkan sebagai tersangka belum juga ditangkap.
Berbagai cara diketahui telah dilakukan istri dari Vincent Verhaag tersebut agar pelaku mendapat efek jera. Sayang, hingga saat ini usahanya masih nihil.
Setelah sempat menuliskan surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo untuk meminta keadilan, ibu dua anak itu kembali membuat surat terbuka. Kali ini, surat tersebut ia layangkan kepada Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Listyo Sigit Prabowo.
Surat terbuka itu ditulis di media sosial pribadinya. Dia berharap masalah tersebut bisa segera selesai dan pelaku bertanggung jawab atas perbuatannya.
"Kepada YTH Bapak Kapolri, Saya sebagai korban penipuan, saya akan terus mengejar keadilan untuk kasus saya," kata Jessica Iskandar mengawali curhatannya di Instagram pada Senin, 5 Juni 2023.
Dalam suratnya, bintang Dealova ini mengingatkan pernyataan Presiden yang menyatakan bahwa hukum adalah panglima tertinggi di Republik Indonesia, dan sebagai korban, dia mengamini bahwa hal tersebut dapat dijalankan dengan baik di Indonesia.
"Saya percaya pak Presiden pernah menyatakan : Hukum sebagai Panglima Tertinggi di Republik Indonesia dan disini saya selaku korban meyakini hal tsb dapat diamalkan di Negeri Kita tercinta Indonesia," sambungnya.
Lebih lanjut, perempuan 35 tahun ini memohon bantuan Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk menyelesaikan kasus ini dengan adil dan tuntas.
"Tersangka Christopher Stefanus Budianto, harus mempertanggung jawabkan perbuatannya. Saya mohon tolong saya pak Kapolri! @listyosigitprabowo Terima kasih," tutupnya.
Postingan tersebut mendapat banyak komentar dari netizen. Tidak sedikit dari mereka yang menganggap miring penanganan kasus hukum yang dilakukan pihak berwajib.
"Hmmm sekelas artis Jedar aja kasusnya lambat begini, apalagi bukan artis," kata @wilywily***.
"Sekelas artis aja susah, gimana rakyat biasa," sambung @ardifa***.
"Giliran kasus bokep aja gercep," celetuk @arim***.
"Ngadu ke presiden udah, ngadu ke Polri udah, next harus mengadu ke siapa biar sat set? Ngadu FBI apa PBB?," tanya @i.am***.
"Uang banyak dulu biar di tengok tuh kasus," ujar @refadh***.
"Betapa susahnya mencari keadilan di negeri sendiri," ucap @royalexan***.
Sumber: Okezone.com
0 Komentar