1Detik - Satreskrim Polsek Johar Baru berhasil menangkap WH pelaku tawuran antar remaja di kawasan Galur, Johar Baru, Jakarta Pusat, yang melukai korbannya dengan cara membacok dan menyiram air keras.
Kapolsek Johar Baru Kompol Rudy Wira mengatakan pihaknya menangkap WH berikut senjata tajam di kediamannya.
"WH kita amankan berikut senjata tajam jenis celurit. Pelaku kita amankan di Jalan Sukamulya 2, Kemayoran," kata Kompol Rudy saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Johar Baru AKP Yossy Januar mengatakan tersangka WH berperan membonceng pelaku utama pembacokan yang juga seorang pengemudi ojol dalam tawuran tersebut.
"Dari pengakuan tersangka WH, dalam aksi tawuran itu dia membonceng pelaku utama pembacokan terhadap korban. Di lokasi kejadian, WH terekam juga membawa senjata tajam," katanya.
Yossy mengatakan WH tercatat sebagai warga Kampung Rawa RW 04, Johar Baru.
Sementara itu, korban MN (27) merupakan warga Kecamatan Cempaka Putih.
Adapun tawuran ini bermotif dendam sehingga mengakibatkan pecahnya tawuran antarremaja RW 07 melawan RW 04, 05 dan 06 Johar Baru.
Kejadian tawuran itu terjadi pada Rabu (1/3) lalu di Jalan Rawa Tengah, RW 07, Kelurahan Galur, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.
Akibat aksi tawuran tersebut, seorang pemuda berinisial MN mengalami luka akibat sabetan senjata tajam dan siraman air keras.
Korban MN mendapati dua luka bacokan di tangan kanan, dua luka bacokan di kepala, kedua kaki dan tangan kanan terkena air keras serta pinggir mata kiri juga terluka akibat siraman air keras.
"Kami masih kembangkan para pelaku lainnya untuk dilakukan penangkapan," tutup Yossy.
Kapolsek Johar Baru Kompol Rudy Wira mengatakan pihaknya menangkap WH berikut senjata tajam di kediamannya.
"WH kita amankan berikut senjata tajam jenis celurit. Pelaku kita amankan di Jalan Sukamulya 2, Kemayoran," kata Kompol Rudy saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Johar Baru AKP Yossy Januar mengatakan tersangka WH berperan membonceng pelaku utama pembacokan yang juga seorang pengemudi ojol dalam tawuran tersebut.
"Dari pengakuan tersangka WH, dalam aksi tawuran itu dia membonceng pelaku utama pembacokan terhadap korban. Di lokasi kejadian, WH terekam juga membawa senjata tajam," katanya.
Yossy mengatakan WH tercatat sebagai warga Kampung Rawa RW 04, Johar Baru.
Sementara itu, korban MN (27) merupakan warga Kecamatan Cempaka Putih.
Adapun tawuran ini bermotif dendam sehingga mengakibatkan pecahnya tawuran antarremaja RW 07 melawan RW 04, 05 dan 06 Johar Baru.
Kejadian tawuran itu terjadi pada Rabu (1/3) lalu di Jalan Rawa Tengah, RW 07, Kelurahan Galur, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.
Akibat aksi tawuran tersebut, seorang pemuda berinisial MN mengalami luka akibat sabetan senjata tajam dan siraman air keras.
Korban MN mendapati dua luka bacokan di tangan kanan, dua luka bacokan di kepala, kedua kaki dan tangan kanan terkena air keras serta pinggir mata kiri juga terluka akibat siraman air keras.
"Kami masih kembangkan para pelaku lainnya untuk dilakukan penangkapan," tutup Yossy.
Sumber: Antaranews.com
0 Komentar